Terapi Tumbuh Kembang Anak

Poliklinik anak siap mengobati dan melayani anak agar dapat kembali ke kondisi prima. Poliklinik anak memiliki 2 dokter spesialis anak dan beberapa tenaga kesehatan yang siap memberikan pelayanan terbaik untuk anak anda.

Dr. Meitha P.E Togas Sp.A(K)

Dokter Spesialis Anak

Dr. Fatimatus Zahroh Sp.K.F.R

Dokter Spesialis Rehab Medik

Jadwal Terapi Tumbuh Kembang Anak

Berikut merupakan jadwal praktek dari poli terkait untuk memudahkan masyarakat dalam menentukan waktu kunjungan ke RSIA Cahaya Sangatta.

No

Poliklinik

Nama Dokter

Jadwal Praktek

1

Terapi Tumbuh Kembang

Dr. Meitha P.E Togas Sp.A(K)

Selasa s.d Sabtu (14:30 - 21:30)

Terapi Sensori Integrasi

Terapi Sensori Integrasi adalah pendekatan terapi yang dirancang untuk membantu individu, terutama anak-anak, mengelola dan merespons informasi sensorik dengan lebih efektif. Informasi sensorik mencakup rangsangan dari indera seperti penglihatan, pendengaran, sentuhan, penciuman, rasa, keseimbangan (vestibular), propriosepsi (kesadaran tubuh), dan interoception (kesadaran internal tubuh).

Terapi ini biasanya digunakan untuk anak-anak dengan gangguan pemrosesan sensorik (Sensory Processing Disorder atau SPD), serta kondisi seperti autisme, ADHD, atau keterlambatan perkembangan lainnya.

Tujuan Terapi Sensori Integrasi

  • Meningkatkan Kemampuan Pemrosesan Sensorik
  • Meningkatkan Keterampilan Motorik dan Kordinasi
  • Mengurangi Respons Berlebihan atau kurangnya respons terhadap ransangan
  • Meningkatkan Kemampuan Sosial dan Akademik

Terapi Fisik (Fisioterapi)

Terapi Fisik (Fisioterapi) adalah bentuk perawatan medis yang bertujuan untuk memulihkan, meningkatkan, atau mempertahankan fungsi fisik seseorang yang mungkin terganggu akibat cedera, penyakit, atau kondisi kronis. Fisioterapi dilakukan oleh seorang fisioterapis profesional yang terlatih untuk membantu individu meningkatkan mobilitas, mengurangi nyeri, meningkatkan kekuatan otot, dan memaksimalkan kualitas hidup.

Tujuan Terapi Fisik (Fisioterapi)

  • Pemulihan Fungsi Fisik
  • Peningkatan Mobilitas
  • Pencegahan Cedera
  • Manajemen Nyeri
  • Pemeliharaan Kesehatan Fisik

Terapi Ortotik dan Prostetik

Terapi Ortotik dan Prostetik adalah cabang rehabilitasi medik yang berfokus pada penggunaan perangkat medis (ortosis dan prostesis) untuk mendukung, memperbaiki, atau menggantikan fungsi tubuh yang terganggu akibat cedera, penyakit, atau kelainan bawaan.

Pemeriksaan kondisi pasien, termasuk kekuatan otot, mobilitas, dan kebutuhan fungsional. Melatih pasien untuk menggunakan alat tersebut, termasuk cara memakainya, membersihkannya, dan beraktivitas dengannya.

Tujuan Ortotik dan Prostetik

  • Meningkatkan Fungsi Fisik
  • Mengurangi Nyeri
  • Meningkatkan Keseimbangan dan Postur
  • Meningkatkan Kemandirian
  • Mencegah Deformitas

Terapi Wicara

Terapi wicara adalah layanan rehabilitasi yang fokus pada membantu individu dengan gangguan bicara, bahasa, suara, atau kesulitan menelan (disfagia). Terapi ini dilakukan oleh seorang terapis wicara profesional atau ahli patologi bicara-bahasa (speech-language pathologist).

Terapi wicara biasanya dilakukan di rumah sakit, pusat rehabilitasi, klinik terapi, atau secara online. Durasi tergantung pada tingkat keparahan masalah dan kemajuan individu, dengan sesi yang berlangsung sekitar 30-60 menit.

Tujuan Terapi Wicara

  • Meningkatkan Kemampuan Berbicara
  • Memperbaiki Pemahaman Bahasa
  • Mengatasi Gangguan Suara
  • Mengatasi Kesulitan Menelan (Disfagia)

Terapi Perilaku (Behavior Therapy)

Terapi ini fokus pada mengubah perilaku anak, terutama pada anak dengan gangguan perkembangan seperti autisme. Terapi perilaku membantu anak belajar keterampilan sosial, mengurangi perilaku yang tidak diinginkan, dan meningkatkan keterampilan adaptif yang penting untuk kehidupan sehari-hari.

Terapi Musik dan Terapi Seni

Terapis musik dan seni menggunakan musik, seni, atau kegiatan kreatif lainnya untuk membantu anak-anak mengekspresikan diri, mengatasi emosi, dan mengembangkan keterampilan sosial serta kognitif. Terapi ini sering digunakan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi dan relaksasi.

Terapi Kognitif

Terapi ini membantu anak-anak yang memiliki gangguan dalam perkembangan kognitif, seperti kesulitan dalam berpikir, memecahkan masalah, atau berfikir abstrak. Tujuannya adalah untuk meningkatkan fungsi otak dan kemampuan kognitif anak.